Untuk waktu yang lama, perjudian dituduh atas masalah keuangan, sosial, dan mental yang terjadi pada individu. Namun, perjudian dapat dilakukan dengan aman jika individu tersebut benar-benar memahami sisi positif dan negatif dari aktivitas tersebut. Kebanyakan orang berpikir bahwa judi itu buruk dan membuat generalisasi tentangnya. Berikut beberapa mitos seputar judi yang beredar di masyarakat dan fakta kebenarannya.
Mitos #1: Perjudian dianggap sebagai pemicu kecanduan
Fakta: Perjudian memang dapat menyebabkan kecanduan. Namun, seperti halnya rokok dan alkohol, tidak terlalu berbahaya jika dilakukan secara bertanggung jawab. Dalam hal ini, kegiatan tersebut tidak dapat disalahkan. Melawan, ketidaktanggungjawaban individu selama aktivitas perjudian harus dikendalikan untuk mencegah kecanduan https://wg77.com/.
Mitos #2: Lotre adalah cara terbaik untuk menginvestasikan uang Anda
Fakta: Ketika seseorang memenangkan lotere, dia kemungkinan besar akan menerima sejumlah besar uang. Namun, peluang memenangkan lotre tidak dapat diprediksi. Setelah pemenang ditentukan, lotre akan didaur ulang dengan nomor yang benar-benar acak. Tidak ada pola dalam lotere yang dapat Anda temukan. Semakin banyak kupon yang Anda beli, semakin besar kemungkinan Anda kehilangan uang.
Mitos #3: Berjudi adalah kejahatan
Fakta: Kecanduan judi dapat memicu individu untuk melakukan tindakan ilegal seperti pencurian, penipuan, pemalsuan, dll. Namun, aktivitas itu sendiri bukanlah tindakan kriminal. Faktanya, di sebagian besar negara, perjudian diakui dan dikendalikan secara hukum oleh pihak berwenang. Di area seperti Makau atau Las Vegas di mana kasino dibangun secara terbatas, aktivitas tersebut telah menjadi kekuatan ekonomi utama. Namun, untuk dapat berpartisipasi dalam perjudian resmi, Anda harus berada di atas batas minimum legal.
Mitos #4: Anda harus bertaruh setiap hari untuk dianggap sebagai penjudi bermasalah
Fakta: Orang yang bertaruh setiap hari lebih cenderung kecanduan judi. Namun, Anda tidak perlu melakukan ini setiap hari untuk bermasalah dengan perjudian. Jika Anda pernah mengalami masalah terkait perjudian yang membuat ketagihan, Anda harus ekstra hati-hati untuk menghindari kemungkinan terlibat dalam masalah lebih lanjut.
Mitos #5: Bertaruh sambil merasa tertekan hanyalah penahanan yang tidak berbahaya
Fakta: Orang depresi yang memasang taruhan bisa menenggelamkan perasaan buruknya dengan kegembiraan. Apalagi, banyak orang berjudi untuk melupakan masalah dalam hidup. Sedikit sekali orang yang berhasil menenggelamkan kesulitan hidup mereka dengan berjudi, namun berhasil menjauh dari kecanduan. Orang yang terjebak dengan kecanduan harus bekerja lebih pada prioritas mereka sebelum berpartisipasi dalam taruhan aktivitas.
Mitos #6: Berjudi hanya menimbulkan kerugian
Fakta: Lotre adalah kegiatan taruhan lain yang juga sering digunakan untuk mengumpulkan uang selama kegiatan amal. Untuk membantu orang yang kurang beruntung, kasino terkadang mengadakan kegiatan amal untuk mendapatkan keuntungan. Ini menunjukkan bahwa perjudian juga dapat digunakan untuk tujuan yang mulia.
Mitos #7: Anda dapat mengunjungi kasino dengan bebas kapan saja
Fakta: Di sebagian besar kasino, Anda harus membuktikan bahwa Anda memiliki kondisi keuangan yang sehat sebelum memasuki gedung. Di Singapura, misalnya, seseorang yang mengunjungi kasino yang sama untuk kelima kalinya dalam sebulan dianggap sebagai penjudi frekuensi tinggi. Pada kunjungannya yang keenam, orang tersebut harus membuktikan bahwa dia tidak sedang mengalami masalah keuangan sebelum diperbolehkan bermain.